Sabtu, 14 Mei 2011

Boneka Jari


media pembelajaran adalah segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik. Brown (1973) mengungkapkan bahwa media pembelajaran yang digunakan dalam kegiatan pembelajaran dapat mempengaruhi terhadap efektivitas pembelajaran. Media pembelajaran dapat mengatasi keterbatasan pengalaman yang dimiliki oleh para peserta didik. Pengalaman tiap peserta didik berbeda-beda, tergantung dari faktor-faktor yang menentukan kekayaan pengalaman anak, seperti ketersediaan buku, kesempatan melancong, dan sebagainya. Kriteria yang paling utama dalam pemilihan media bahwa media harus disesuaikan dengan tujuan pembelajaran atau kompetensi yang ingin dicapai. misalnya dalam pembelajaran anak SD yang salah satu contohnya mendongeng. media pembelajaran yang interaktif dan efisien sangatlah penting dalam proses pembelajaran. Metode pemebelajan juga faktor penting dalam proses pembelajaran. Metode yang variatif dan efektif adalah faktor atau komponen penting dalam proses belajar mengajar di kelas. Media boneka jari adalah media yang digunakan dalam pembelajaran mendongeng yang efektif. Ini salah satu media yang cukup popular dalam masyarakat. Saat ini anak lebih memilih belajar dengan menggunakan media yang menarik dan menambah pengetahuan. Pembelajaran menggunakan cara yang menyenangkan sangat disukai anak-anak, disampingkan dari itu media tersebut harus tepat sasaran yaitu menambah pengetahuan bagi anak bukan hanya bermain-main yang tidak berguna melainkan permainan yang interaktif. Boneka jari merupakan media yang tidak terlalu mengeluarkan banyak uang tetapi cukup efektif digunakan sebai metode pembelajaran yang interaktif.
picture

Selasa, 10 Mei 2011

Clay Art sebagi media pembelajaran anak SD


Howard L Kingsley dan Dantes: Belajar adalah suatu proses bukan produk. Proses dimana sifat dan tingkah laku diubah melalui praktek dan latihan. Praktek merupakan hal yang penting dalam proses pemebelajaran di sekolah SD. Praktek merupakan penerapan tindak lanjut dari sebuah teori. Dalam proses belajar mengajar praktek memerlukan sebuah media untuk menunjang sebuah proses. Metode yang digunakan dalam praktek harus lebih interaktif terhadap poroses pembelajaran. Dalam metode praktek harus mendekati kenyataan dalam penerangan atau pengajaran sebuah proses belajar. Untuk mengenalkan benda terhadap anak didik terutama usia SD, harus lebih spesifik dan real. Agar anak lebih mengetahui keadaaan yang sebenarnya dibandingkan hanya berimajinasi saja. Salah satu media yang digunakan adalah clay atau plasticine atau yang biasa disebut lilin atau malam. Media ini cukup interaktif dan lebih real atau nyata karena anak akan mengetahui kebenaran suatu benda dalam tingkat yang cukup nyata. Clay merupakan salah satu media pembelajaran yang efisien dan cukup interaktif dalam sebuah proses belajar mengajar. Diperlukan kreatifitas dalam metode ini karena pembuatan seni clay atau plasticine memerlukan tingkat kreatifitas cukup tinggi.Agar siswa mampu menerima pembelajaran dari seoranag guru dengan mudah dan menyenangkan.

Recent

all about matt

Foto saya
Blitar, east java, Indonesia
saya adalah anak orang biasa-biasa saja. Tetapi saya akan berusaha menjadi anak yang luar biasa.Blog ini ku tulis sendiri agar bertujuan baik dan semoga bermanfaat bagi kita semua